Palembang
P
alembang adalah ibu kota dari Sumatera Selatan. Palembang merupakan salah satu kota tertua di Indonesia, dan memiliki sejarah menjadi ibukota kerajaan maritim yaitu Sriwijaya. Terletak di Sungai Musi, yang memiliki luas wilayah kurang-lebih 400,61 kilometer persegi dan jumlah penduduk kira-kira 1.441.500. Palembang adalah kota terbesar kedua di Sumatera setelah Medan dan merupakan kota terbesar ketujuh di Indonesia. Kota ini menjadi tuan rumah SEA Games yang ke 26, pada tanggal 11 22 November 2011 bersama dengan Jakarta.D
ahulu kala Palembang adalah ibukota Kerajaan Sriwijaya. Sriwijaya merupakan kerajaan besar dan kuat yang pernah ada di Indonesia, dan mempunyai pengaruh yang besar terutama dikawasan Asia tenggara. Simbol dan kebanggan Palembang adalah Jembatan Ampera dan sungai Musi yang terkenal keindahannya. Aliran sungai Musi itu sendiri membelah kota Palembang menjadi dua bagian,yaitu Seberang hilir ke utara dan Seberang hulu di selatan. Palembang Seberang hilir merupakan pusat ekonomi dan budaya, sedangkan Seberang hulu merupakan daerah pusat pemerintahan. Kota Palembang ini pernah menjadi ibukota kuno Budha Kerajaan Sriwijaya, yang menguasai sebagian besar wilayah Indonesia, Malaysia dan juga Thailand Selatan.Warisan arsitektur Belanda pun masih terlihat jelas di kota ini. Seperti fasilitas pelabuhan yang dibangun disepanjang aliran sungai Musi yang melewati kota Palembang.
Pariwisata dan Rekreasi
"Masjid Agung Palembang"
- Sungai Musi yang panjangnya sekitar 750 km, adalah sungai terpanjang di Sumatera, yang membelah kota menjadi dua bagian. Sejak dahulu Sungai Musi telah menjadi pusat kehidupan dan roda ekonomi bagi warga masyarakat kota Palembang. Di sepanjang tepian sungai Musi ada banyak tempat rekrasi, seperti Jembatan Ampera, Benteng Wisata Religius, Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Pulau Kemaro, rumah Rakit, kilang minyak Pertamina, PUSRI, Musi II Bridge, Masjid Al Munawar, dan masih banyak lagi.
- Jembatan Ampera (Ampera Bridge), sebuah jembatan megah sepanjang 1177 meter membentang di atas Sungai Musi, yang menghubungkan daerah Seberang hulu dan Seberang hilir Palembang. Jembatan ini dibangun pada tahun 1962 dan dibangun dengan menggunakan arsitek dan arsitektur dari Jepang. Ampera Bridge merupakan simbol kota Palembang.
- Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang,yang terletak di pusat kota, masjid ini merupakan masjid terbesar di Sumatra Selatan dengan kapasitas bisa menampung jama'ah 15ribu orang.
- Benteng Kuto Besak, terletak di tepi Sungai Musi dan berbatasan dengan Jembatan Ampera, Benteng ini merupakan salah satu bangunan warisan dari Kesultanan Palembang Darussalam.
- Gedung Kantor Walikota, yang terletak di pusat kota, pada awalnya gedung ini sebagai menara air yang berfungsi untuk mengalirkan air di seluruh kota dan dikenal dengan Kantor Ledeng. Dan sekarang gedung ini berfungsi sebagai Kantor Walikota Palembang.
- Kambang Iwak Family Park, danau yang terletak di pusat wisata kota. Di tepian danau ini ada banyak arena rekreasi, dan ramai pengunjung pada hari libur. Di tengah danau ini terdapat air mancur yang terlihat indah di malam hari.
- Hutan Wisata Kayu Punti, sebuah hutan wisata yang terletak sekitar 6 mil dari pusat kota, dengan luas 50ha, dan semenjak tahun 1998 ditetapkan sebagai hutan lindung.
- Taman arkeologi Sriwijaya, merupakan sisa-sisa peninggalan situs Sriwijaya kuno yang terletak di tepian Sungai Musi. Ada peninggalan sebuah prasasti batu.
- Taman Arkeologi Bukit Seguntang, terletak di sebelah barat perbukitan Kota Palembang. Di tempat ini ada banyak peninggalan Sriwijaya kuno dan makam bangsawan dan raja Melayu.
- Monumen Perjuangan Rakyat, yang terletak di pusat kota, berdekatan dengan Masjid Agung dan Jembatan Ampera. Seperti namanya di gedung ini ada peninggalan sejarah pada masa kolonial penjajahan.
- Museum Bala putra dewa, sebuah museum yang menyimpan banyak benda-benda peninggalan Kerajaan Sriwijaya.
- Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, yang terletak dekat Jembatan Ampera.
- Museum Tekstil, yang terletak di Jalan Merdeka, museum yang menyimpan benda-benda dari tekstil dari seluruh wilayah di Propinsi Sumatera Selatan.
- Kawah tengkurep.
- Masjid Cheng Ho Palembang.
- Kampung Kapitan.
- Pulau Kemaro.
- Sungai Gerong dan masih banyak lagi.
Seni dan budaya Palembang, antara lain:
Bahasa lokal Palembang adalah Musi , termasuk dalam kelompok yang sama dengan bahasa Melayu. Ada juga warga Palembang yang berasal dari daerah lain di Sumatera Selatan. Mereka mempunyai Bahasa daerah sendiri, seperti Komering, Lahat, dan Rawas.
Cukup sekian dulu, semoga kita semakin mengenal lebih dekat kekayaan budaya dan pariwisata dari Sumatera selatan, khususnya Palembang. (wikepedia N history book)
- Kesenian Dul Muluk (pertunjukan drama tradisional Palembang)
- Tarian daerah palembang seperti Gending Sriwijaya , tarian ini biasanya diadakan di resepsi pernikahan atau dilakukan untuk menyambut dan menghormati tamu.
- Lagu daerah seperti Dek Sangke, Cuk Mak Ilang, Pempek Lenjer, dan Ribang Kemambang.
- Rumah Tradisional Palembang Limas.
- Festival Perahu hias dan kompetisi di Sungai Musi.
Bahasa lokal Palembang adalah Musi , termasuk dalam kelompok yang sama dengan bahasa Melayu. Ada juga warga Palembang yang berasal dari daerah lain di Sumatera Selatan. Mereka mempunyai Bahasa daerah sendiri, seperti Komering, Lahat, dan Rawas.
Cukup sekian dulu, semoga kita semakin mengenal lebih dekat kekayaan budaya dan pariwisata dari Sumatera selatan, khususnya Palembang. (wikepedia N history book)
Posted On : 25 April 2012 Time : 21.37
